Wahaimanusia! sesungguhnya kamu ketika di dunia telah bekerja keras siang dan malam untuk terus berbuat baik maupun buruk guna menuju kepada tuhanmu, maka pada akhirnya pasti kamu akan menemui-Nya. Tiap hari yang seseorang lalui pada hakikatnya adalah langkah menuju kematian, menuju pertemuan dengan tuhannya, berbekal amal masing-masing, lalu JikaTuhan diutamakan, maka sukacita, kekuatan, kemenangan dan penghiburan akan tinggal diam dalam keluarga. Kita perlu belajar dari kehidupan keluarga Kristiani jemaat perdana yang setiap hari sangat tekun dalam doa dan usaha untuk mempertautkan diri dengan Tuhan Yesus dalam Kisah para Rasul 2:46-47. 2 Presiden Soeharto. "Kemuliaan terbesar kami adalah tidak pernah jatuh, tetapi meningkat setiap kali kami jatuh.". Maksudnya adalah Orang yang hebat bukanlah mereka yang tidak pernah gagal, tetapi mereka yang gagal dan terus bangkit untuk maju kearah yang semakin baik lagi. Terus maju dan berjuanglah! Sejakawal abad masehi, filsuf terkenal, Socrates, sudah membahas tentang 'mengenal diri sendiri' dalam perkataannya, "Kenalilah dirimu sendiri!". Karena dari pengenalan ini seseorang bisa mengerti berbagai kemampuan dan aspek dalam diri pribadi; fisik, psikis, sosial ataupun moral (Tirtawinata, 2013). 9 "Kenalilah sahabat yang di samping kamu. Sahabat ialah yang mengulurkan pelukan ketika kamu terjatuh." 10. "Sahabat tak akan menghilang saat masalah datang, tapi menggandeng tanganmu dan menghadapinya bersama-sama." 11. "Sahabat sejati tahu sekali seberapa bodohnya kamu dan tetap saja memilih untuk menghabiskan waktu bersamamu." 12. Kutiupkankepadanya roh (ciptaan)Ku; Maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya" (Q.S. Shad, 38: 71 "Kenalilah dirimu sendiri". 1982: ix). Comte mengatakan "mengenal diri adalah mengenal sejarah". Selanjutnya ia menyatakan bahwa untuk mengerti manusia tidak cukup apabila hanya dilihat dari sudut fisika, kimia, dan Kenalidirimu maka kau akan mengenal Tuhanmu. Halaman. Beranda; Ibnu Araby; Imam Ghazali; Uwais al-Qarny; Al Hallaj; yang mencukupi bayi, menguasai pula terhadap dirimu, tapi kamu tak punya hak menentukan, karena kau ini juga yang menentukan Gusti Allah Yang Maha Agung, karena itu mantapkanlah hatimu dalam pasrah diri pada-Nya".Syekh oiVh1K.

kenalilah dirimu maka kamu akan mengenal tuhanmu